Breaking News

Siapkan 433 Mahasiswa, UNW Mataram Beri Pembekalan KKN ke XXXII Tahun 2024

ErakiniNews | Mataram, 12 September 2024 - Kuliah kerja nyata (KKN) adalah mata kuliah universitas yang dirancang secara interdisipliner, melibatkan berbagai program studi dan fakultas, serta dilaksanakan pada waktu dan daerah tertentu.

Melalui KKN, mahasiswa diharapkan dapat memperkaya pengalaman pengabdian yang akan memperkuat kemampuan akademis, sikap, serta keterampilannya.

Universitas Nahdlatul Wathan (UNW) Mataram mempersiapkan 433 mahasiswa untuk mengikuti KKN yang tersebar di berbagai desa se-Pulau Lombok dengan Pembekalan KKN ke XXXII pada Kamis (12/9/24).

Program KKN ini akan dilaksanakan selama 45 hari dari tanggal 23 September hingga 7 November 2024.

Dalam sambutannya saat membuka kegiatan ini, Rektor UNW Mataram memberikan semangat kepada peserta pembekalan.

"Kehadiran mahasiswa di tengah masyarakat sangat diperlukan untuk mempercepat proses pembangunan serta memberdayakan masyarakat agar mampu mengikuti arus perubahan zaman", ungkap Prof. Dr. H. Agil Al Idrus, M.Si.

Pembekalan KKN tahun 2024 yang bertemakan Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Potensi Lokal untuk Pembangunan Berkelanjutan ini menghadirkan 3 orang pembicara.

Pembicara pertama, Kepala Kanwil Ditjen Pemberdaharaan Provinsi Nusa Tenggara Barat, Ratih Hapsari Kusumawardani, S.Si., M.A., M.T. menyampaikan materi tentang Literasi Keuangan dan Tata Kelola Keuangan Desa.

Dalam konteks ini mahasiswa dapat bekerja sama dengan pemerintah desa untuk difasilitasi dalam melaksanakan program-program unggulan yang ditawarkan oleh mahasiswa selama keigatan KKN berlangsung.

Pembicara kedua, Wakil Direktur Bank CIMB Niaga, Baiq Wanty Kusumasari memaparkan topik mengenai Peluang Kerja dan Mandiri Finansial.

Pembicara ketiga, Dosen Fakultas Pendidikan dan Keguruan (FKIP) UNW Mataram, sekaligus perwakilan panitia KKN tahun 2024 yaitu Marham Jupri Hadi, M.Ed.

Dalam sesi terakhir pembekalan tersebut, Marham Jupri Hadi, M.Ed, menguraikan materi mengenai pedoman dan petunjuk teknis pelaksanaan KKN, mulai dari persiapan program kerja, pelaksanaan hingga pelaporan.

Sebelum acara penutupan,  peserta KKN dibagi menjadi 28 Kelompok yang akan melaksanakan kegiatan KKN pada 28 desa se Pulau Lombok.

(Ria)






0 Komentar

Type and hit Enter to search

Close