ErakiniNews | Sumbawa Barat, 10 September 2024 – Meneruskan upaya transformasi, PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah NTB melalui PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Sumbawa, melakukan kegiatan energize daya listrik pada proyek pembangunan Bandara Khusus PT Amman Mineral Nusa Tenggara (PT AMNT) di Power House PT PP (Persero) Tbk di kawasan Poto Tano, Sumbawa Barat pada Sabtu (24/08) lalu. Langkah Ini merupakan bukti nyata komitmen PLN dalam mendukung infrastruktur strategis yang berperan dalam pengembangan ekonomi lokal.
Proses energize atau "pemberian energi" adalah sebuah proses mengalirkan arus listrik ke dalam suatu sistem, komponen, atau peralatan untuk membuatnya beroperasi. Hal ini mencakup serangkaian tindakan, dari menghubungkan sumber listrik ke mesin, atau mengaktifkan aliran listrik ke jaringan distribusi.
PT Amman Mineral Nusa Tenggara (PT AMN) tengah melaksanakan pembangunan bandara khusus di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat. Secara umum, tujuan pembangunan bandara khusus ini yakni meningkatkan efisiensi operasional, mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, serta meningkatkan konektivitas.
Manager PLN ULP Taliwang, Cahyadhi Ibnu Adhiguna menjelaskan bahwa dalam mendukung proyek ini, PLN berfokus pada kesiapan kelistrikan yang dapat diandalkan dan memastikan semua proses berlangsung aman dan efisien. “Kami sangat senang bisa menjadi bagian penting dalam proyek strategis ini. PLN berkomitmen untuk mendorong proyek ini dari sisi kesiapan kelistrikan. Kami yakin pembangunan ini akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat Sumbawa Barat dan sekitarnya,” ungkap Cahyadhi.
Manager UP3 Sumbawa, Seno Wuryanto menyebutkan bahwa PLN menindaklanjuti pelaksanaan proyek pembangunan bandara khusus PT AMNT ini dengan menindaklanjuti penyambungan daya listrik permanen bangunan dengan daya sebesar 555 kVA. Dengan terpenuhinya kebutuhan listrik bandara, diharapkan operasionalnya dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekitar.
General Manager PT PLN (Persero) UIW NTB, Sudjarwo, menjelaskan bahwa di Provinsi Nusa Tenggara Barat saat ini telah beroperasi tiga bandara yang kesemuanya dilistriki oleh PLN, sehingga dengan bertambahnya satu lagi bandara khusus di Kabupaten Sumbawa Barat, PLN berkomitmen untuk menjaga pasokan listriknya.
Sudjarwo juga mengucapkan terimakasih atas kepercayaan yang diberikan oleh PT Amman Mineral Nusa Tenggara. “Terimakasih kami sampaikan kepada PT AMN, atas kepercayaannya kepada PLN untuk melistriki bandara khusus tersebut. Kita memiliki harapan bahwa hal ini akan berdampak besar terhadap pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Sumbawa Barat.” pungkas Sudjarwo.
E_01
0 Komentar